Malang,- (Nawacitalib.com)
Kapolres Malang AKBP Hendri Umar S.I.K, M.H memimpin apel gelar pasukan dalam rangka simulasi untuk penanganan konflik dan unjuk rasa, yang dilaksanakan pada Selasa (16/03/2021) pagi.
Polres Malang mengantisipasi kejadian demo seperti yang terjadi di Kota Malang yang berakhir ricuh.
“Beberapa hari yang lalu, di Kota Malang ada unjuk rasa Internasional womans day, dan ternyata ada kelompok lain yang menyusup dan memancing petugas agar kegiatan tersebut blow up, dan mereka mempunyai tim dokumentasi dengan harapan dapat di upload di berita skala lokal, nasional bahkan internasional. Apabila kita tidak menyikapi mengelola masalah apapun dengan baik maka akan muncul masalah-masalah yang tidak kita harapkan,” tutur Kapolres.
Menurut Hendri, apel gelar pasukan itu perlu. Karena mulai banyak masyarakat yang berani berada di luar rumah.
“Kita lihat dinamika di masyarakat mulai euforia, masyarakat mulai berasumsi bahwa Covid-19 sudah aman karena ada vaksin,” ujarnya.
Sehingga, lanjut Hendri, masyarakat mulai aktif melaksanakan hajatan dengan menggunakan sound system besar dan menggunakan separuh jalan umum. Banyak kegiatan penyampaian pendapat di muka umum yang menimbulkan kerumunan.
Oleh karena itu, Hendri menegaskan pentingnya simulasi penanganan demo. Supaya anggota jajarannya bekerja sesuai subsatgas-subsatgas yang ada.
“Banyak giat hajatan dengan cara ekstrem, itu salah satu wujud bhabinkamtibmas tidak dapat memberikan penyuluhan/sosialisasi tentang situasi saat ini, kalau jauh-jauh sebelumnya sudah diberikan sosialisasi pasti dapat diatasi tanpa akan ada pembubaran kegiatan,” terangnya.
Lebih lanjut, Hendri memberikan pengarahan sesuai dengan subsatgasnya masing-masing. Hendri juga mengaku telah menyiapkan skema-skema preventif penanganan konflik di wilayahnya.
“Kita harus siap dan waspada, karena tidak menutup kemungkinan konflik akan terjadi di wilayah Kabupaten Malang, jadi apabila diminta PAM kita siap sehingga tidak perlu lagi pengarahan,” pungkasnya.
Kapolres Malang mengingatkan peran perwira agar rajin-rajin anggota di APP dengan jelas dalam pelaksanaan tugas, agar bertindak secara profesional dan sesuai aturan yang berlaku.
(Eko s)
